Copyright (c) 2013 carasehatalaherbal.blogspot.com - All Rights Reserved. Powered by Blogger.

Fase Terjadinya Menstruasi

Fase Terjadinya Menstruasi
Menstruasi merupakan perubahan fisiologis yang terjadi pada wanita yang dipengaruhi oleh horman FSH-Estrogen atau LH-Progesteron. Ditandai dengan keluarnya darah pada endometrium yang keluar secara rutin setiap bulan. Darah haid berasal dari campuran dair hasil peluruhan dinding rahim (lapisan endometrium uteri), bekuan darah, cairan dan lendir, dan beberapa mikroorganisme (flora normal) yang senantiasa hidup di daerah lubang senggama (vagina ) dan leher rahim (serviks uteri).

Ada beberapa hormon yang mempengaruhi terjadinya mentruasi yaitu:
  1. Hormon GnRH (Gonadotropin Releasing Hormon)
  2. FSH (Follicle Stimulating Hormone)
  3. LH (Luteinizing Hormone)
  4. Estrogen dan progesteron
Lalu bagaimana hormon ini dapat mempengaruhi terjadinya menstruasi?
Seorang wanita memiliki dua ovarium dimana masing-masing menyimpan sekitar 200.000 hingga 400.000 folikel/sel telur yang belum matang. Normalnya,hanya satu atau beberapa sel telur yang tumbuh setiap periode menstruasi dan sekitar hari ke 14 sebelum menstruasi berikutnya, ketika sel telur tersebut telah matang maka ovum tersebut akan dilepaskan dari ovarium dan kemudian berjalan menuju Tubafallopi untuk kemudian dibuahi. Proses pelepasan ini di sebut dengan "Ovulasi".

Hormon GnRH dikeluarkan dari Hipotalamus yang kemudian memicu hipofisis anterior untuk mengeluarkan hormon FSH, hormon FSH ini akan terus memicu pematangan folikel diovarium sehingga terjadi sintesis Estrogen dalam jumlah yang besar. Proses ini akan mengakibatkan proliferasi sel endometrium/penebalan. Estrogen yang tinggi akan memberi tanda kepada hipofisis untuk mengeluarkan hormon LH, hormon ini akan mengakibatkan Ovulasi dan memicu korpus luteum untuk mensintesis Progesteron.Hormon progesteron sendiri menyebabkan perubahan sekretorik pada endometrium sehingga terjadilah fase sekresi/fase luteal. Fase sekresi ini tetap berlangsung 14 hari,meskipun dalam siklus haid yang bervariasi.

Fase terjadinya Menstruasi

Fase Menstruasi
Pada fase ini dinding rahim akan mengalami peluruhan dan keluar melalui vagina dalam bentuk darah dengan kadar kekentalan yang berbeda-beda. Terkadang terdapat juga gumpalan-gumpalan darah dalam proses tersebut. Fase ini berlangsung selama 3 sampai dengan 4 hari.

Fase Pasca Menstruasi
Selama kurang lebih 4 hari luka akibat peluruhan dinding rahim tersebut akan sembuh secara perlahan.

Fase Poliferasi atau pra-ovulasi
Fase ini terjadi setelah penyembuhan berhasil. Pada fase ini dinding rahim mengalami penebalan dengan tebal kurang lebih 3.5 mm. Fase ini berlangsung dari hari 5 sampai dengan hari ke 14. Pada fase ini leher rahim akan mengeluarkan lender yang bersifat basa untuk menetralkan sifat asam yang di hasilkan oleh vagina. Penetralan ini terjadi untuk memperpanjang hidup sperma sehingga pembuahan lebih mudah terjadi.

Fase Sekresi atau ovulasi
Fase ini terjadi pada hari ke 14 atau yang di kenal dengan masa subur. Pada fase ini sel endometrium mengeluarkan glikogen dan kapur yang nantinya digunakan sebagai bahan makanan untuk telur yang sudah di buahi. Pada fase ini ovum di matangkan dan siap untuk di buahi.

Fase Pascaovulasi
Jika ovum tidak dibuahi maka hormone progesterone dan hormon estrogen mengalami kemunduran sehingga fase menstuasi terjadi kembali.

Siklus haid pada wanita tidak selamanya terjadi dengan normal dan berjalan mulus. Ada beberapa gangguan haid yang terjadi salah satunya adalah siklus haid pendek atau yang dikenal dengan istilah Polimenorrhea. Siklus haid pendek adalah salah satu gangguan dari struktur anatomi pada organ yang bisa terjadi karena adanya suatu gangguan hormonal. Jika ditemukan kasus endometrium yang kurang baik hal ini akan mengakibatkan terjadinya kehamilan yang sulit. Dan mengingat gangguan ini akan membuat kesuburan mengalami gangguan dan sebaiknya lakukanlah konsultasi ke dokter Anda untuk bisa mendapatkan suatu solusi dan juga obat yang tepat yang bisa membantu untuk mengatasi gangguan menstruasi yang Anda alami ini. Selain itu, menerapkan pola hidup yang sehat dan juga membiasakan diri Anda untuk melakukan olahraga dengan teratur adalah salah satu hal yang harus dilakukan hal ini bisa membantu untuk menghindari diri dari gangguan menstruasi yang terjadi.
Terima kasih telah membaca artikel tentang Fase Terjadinya Menstruasi di blog Sehat dengan Herbal jika anda ingin menyebar luaskan artikel ini di mohon untuk mencantumkan link sebagai Sumbernya, dan bila artikel ini bermanfaat silakan bookmark halaman ini di web browser anda, dengan cara menekan Ctrl + D pada tombol keyboard anda.

Artikel terbaru :